Pencatatan Persediaan
barang dagangan
Proses pencatatan persediaan
barang dagang dengan menggunakan metode fisik dan metode perpetual.
Antara metode fisik dan metode Perpetual memiliki beberapa perbedaan dalam
proses pencatatannya, Yaitu metode fisik memerlukan perhitungan secara fisik
atas nilai persediaan barang dagangan pada akhir periode akuntansi. Sedangkan metode
perpetual tidak memerlukan perhitungan fisik karena nilai persediaan dapat
diketahui sewaktu-waktu. Sebagai
salah satu sarana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan tentang
pencatatan persediaan barang dagang silahkan pahami ilustrasi soal
berikut ini dan berlatihlah untuk mengerjakannya.
Ilustrasi Soal
Pencatatan Persediaan barang dagang
Pada
bulan juli 2012 UD Santoso memiliki transaksi keuangan yang berkaitan dengan
persediaan barang dagang, transaksi-transaksi tersebut antara lain sebagai
berikut:
o
Tanggal
1 Juli 2012 dibeli barang dagang dari toko buku Makmur sebesar Rp 4000.000
dengan syarat penyerahan barang FOB Shipping Point yang dibayar tanggal
17 Juli 2012 Sebesar Rp 250.000
o
Tanggal
3 Juli 2012 Dibeli barang dagang pada toko buku rakyat sebesar Rp 9000.0000
dengan syarat pembayaran 2/15, n/30
o
Tanggal
4 Juli 2012 dikembalikan barang dagang atas pembelian tanggal 1 Juli 2012
sebesar Rp 500.000
o
Tanggal
5 Juli 2012 dikirim nota debet pada toko buku rakyat atas pembelian barang
dagang pada tanggal 3 Juli 2012
o
Tanggal
13 Juli 2012 dibayar pembelian tertanggal 3 Juli 2012 pada toko buku rakyat.
o
Tanggal
15 Juli 2012 dijual barang dagang pada toko harapan jaya Rp 5000.000 dengan
harga pokok 4000.000
o
Tanggal
17 Juli 2012 dibayar beban angkut atas jasa angkut pada tanggal 1 juli 2012
sebesar Rp 250.000
o
Tanggal
17 Juli 2012 dijual barang dagang pada toko tulis sebesar Rp 11.000.000 dengan
syarat pembayaran 3/20, n/60. Harga pokok 8.500.000
o
Tanggal
18 Juli 2012 diterima kembali barang dagang yang terjual tanggal 15 juli 2012
karena rusak sebesar Rp 700.000 dengan harga perolehan 500.000
o
Tanggal
19 Juli 2012 dikirim nota kredit pada toko tulis atas penjualan tanggal 17 Juli
2012 sebesar Rp 1.250.000 dengan harga perolehan 1000.000
o
Tanggal
31 Juli 2012 diterima pembayaran transaksi tanggal 17 juli 2012 dari toko
tulis.
Berdasarkan
transaksi keuangan diatas, lakukanlah pencatatan ke dalam buku jurnal umum
dengan metode fisik!
Pencatatan Persediaan
barang dagang Metode Fisik
Tanggal
1 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 1 Juli terdapat transaksi pembelian barang dagang secara
tunai, Berdasarkan transaksi tersebut maka pencatatan yang dilakukan adalah
dengan mendebet akun pembelian dan mengkredit akun kas.
Pembelian......Rp
4000.000
Kas..................Rp 4.000.000
Note:
penyerahan barang dilakukan dengan FOB Shipping point, hal ini berarti
hak kepemilikan barang berpindah dari penjual ke pembeli pada saat barang
keluar dari gudanga penjual. Dalam penyerahan barang dengan sistem ini beban
angkut dibayar oleh pembeli.
Tanggal
3 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 3 Juli terdapat transaksi pembelian barang dagang secara
kredit, pencatatan yang dilakukan adalah dengan mendebet akun pembelian dan
mengkredit akaun utang dagang.
Pembelian......Rp
Rp 9.000.000
Utang dagang......Rp 9.000.000
Tanggal
4 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 4 Juli 2012 terdapat transaksi Retur pembelian barang dagang
dimana saat pembelian dilakukan secara tunai, Pencatatan yang dilakukan adalah
dengan cara mendebet akun kas dan mengkredit retur pembelian.
Kas...........Rp
500.000
Retur pembelian.......Rp 500.000
Tanggal
5 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 5 juli terdapat transaksi retur pembelian barang dagang
dimana saat pembelian dilakukan secara kredit, pencatatan yang dilakukan adalah
dengan mendebet akun utang dagang dan mengkredit akun retur pembelian.
Utang
dagang ..........Rp 1000.000
Retur pembelian.............Rp 1000.000
Tanggal
13 Juli 2012
Dalam
transaksi ini terdapat transaksi pembayaran utang dagang dengan disertai
potongan pembelian, Pencatatan yang dilakukan adalah dengan mendebet akun utang
dagang dan mengkredit akun kas dan akun potongan pembelian.
Utang
dagang ......Rp 8000.000
Kas
................................ Rp
7.840.000
Potongan pembelian........Rp
160.000
Perhitungan:
Utang dagang pada tanggal 3 juli sebesar Rp 9.000.000 kemudian pada tanggal 5 juli terjadi retur pembelian senilai Rp 1000.000 sehingga utang dagang yang tersisa sebesar Rp 8000.000. Pembayaran utang terjadi pada tanggal 13 juli maka masih dalam periode diskon sehingga UD Santoso mendapat potongan pembelian sebesar 2% dari 8000.000 yaitu sebesar Rp 160.000. Dengan demikian uang kas yang dibayarkan untuk melunasi utang dagang atas pembelian tanggal 3 juli adalah sebesar Rp 7.840.000
Perhitungan:
Utang dagang pada tanggal 3 juli sebesar Rp 9.000.000 kemudian pada tanggal 5 juli terjadi retur pembelian senilai Rp 1000.000 sehingga utang dagang yang tersisa sebesar Rp 8000.000. Pembayaran utang terjadi pada tanggal 13 juli maka masih dalam periode diskon sehingga UD Santoso mendapat potongan pembelian sebesar 2% dari 8000.000 yaitu sebesar Rp 160.000. Dengan demikian uang kas yang dibayarkan untuk melunasi utang dagang atas pembelian tanggal 3 juli adalah sebesar Rp 7.840.000
Tanggal
15 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 15 juli terdapat transaksi penjualan tunai, pencatatan yang
dilakukan dengan mendebet akun kas dan mengkredi akun penjualan.
Kas
.........Rp 5000.000
Penjualan........Rp 5000.000
Tanggal
17 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 17 juli terdapat dua transaksi, yaitu transaksi pembayaran
beban angkut pembelian dan transaksi penjualan secara kredit.
Dalam
transaksi pembayaran beban angkut pembelian dicatat dengan mendebet akun beban
angkut pembelian dan mengkredit akun kas
Beban
angkut Pembelian ........Rp 250.000
Kas .............................................Rp 250.000
Dalam
transaksi penjualan kredit dicatat dengan mendebet akun piutang dagagng dan
mengkredit akun penjualan
Piutang
dagang ..........Rp 11.000.000
Penjualan ..........................Rp 11.000.000
Tanggal
18 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 18 juli terdapat transaksi retur penjualan, dimana saat
terjadi penjualan barang dilakukan secara tunai. Pencatatan yang dilakukan
adalah dengan mendebet akun retur penjualan dan mengkredit akun kas.
Retur
penjualan ..........Rp 700.000
Kas ................................Rp 700.000
Tanggal
19 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 19 Juli terdapat transaksi retur penjualan, dimana saat
terjadi penjualan dilakukan secara kredit. Pencatatan yang dilakukan adalah
dengan mendebet akun retur penjualan dan mengkredit akun Piutang dagang.
Retur
Penjualan .........Rp 1.250.000
Piutang dagang.............Rp 1.250.000
Tanggal
31 Juli 2012
Dalam
transaksi tanggal 31 Juli terdapat transaksi penerimaan pelunasan piutang
dagang dengan disertai potongan penjualan. Pencatatan yang dilakukan adalah
dengan mendebet akun kas dan akun potongan penjualan serta mengkredit piutang
dagang.
Kas....................................Rp
9.450.500
Potongan
Penjualan........... Rp 292.500
Piutang
dagang.....................Rp 9.750.000
Perhitungan:
Piutang dagang pada tanggal 17 juli Rp 11.000.000 kemudian pada tanggal 19 terjadi retur penjualan senilai Rp 1.250.0000 sehingga piutang dagang tersisa Rp 11.000.000 - 1.250.000 = 9.750.000. Saat pelunasan piutang yaitu pada tanggal 31 Juli masih dalam periode diskon sehingga pembeli mendapat potongan penjualan 3% dari 9.750.000 yaitu sebesar Rp 292.500. Dengan demikian uang yang diterima UD Santoso atas pelunasan piutang dari toko tulis sebesar Rp 9.450.500.
Perhitungan:
Piutang dagang pada tanggal 17 juli Rp 11.000.000 kemudian pada tanggal 19 terjadi retur penjualan senilai Rp 1.250.0000 sehingga piutang dagang tersisa Rp 11.000.000 - 1.250.000 = 9.750.000. Saat pelunasan piutang yaitu pada tanggal 31 Juli masih dalam periode diskon sehingga pembeli mendapat potongan penjualan 3% dari 9.750.000 yaitu sebesar Rp 292.500. Dengan demikian uang yang diterima UD Santoso atas pelunasan piutang dari toko tulis sebesar Rp 9.450.500.
Demikianlah
penyajian soal latihan pencatatan persediaan barang dagang dan pembahasannya,
semoga postingan ini menjadi sarana bagi anda dalam meningkatkan pemahaman dan
keterampilan pencatatan persediaan barang dagang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar